Sabtu, 31 Mei 2014

Senapan PCP Hunting Siap Turun

Senapan PCP FR E60

Bagi penggemar hunting, ini ada senapan pcp yang sangat berkualitas. Senapan PCP FR E60 besutan Mbah Bedjo. Senapan ini koleksi saya. Tapi jarang saya gunakan. Tak ada kendala sama sekali. Isi gas langsung bisa turun.

Spesifikasi
Laras LW, tabung bocap 500 cc, dijual bersama magazine, telescope vortex yang jernih tujuh keliling, peredam, selempang dan sarung.


Berapa harganya?
Harganya murah aja... Rp 6,5 juta, nego tipis. Dulu beli senapan dan membangunnya (modif, setting dan aksesoris) habis 7,5 jutaan larasnya masih standar. Dengan laras, habis 10 jutaan. Larasnya laras LW. Dijamin nitik.

Kontak WA saya:
085245186277

Mempersiapkan Senapan PCP


Beberapa orang merasa kecewa dengan senapan pcp lokal yang baru dibeli. Permasalahannya tak jauh dari persoalan akurasi dan stabilitas power. 

Pak Rudy yang tinggal di Bali misalnya bercerita kepada saya via handphone tentang persoalan akurasi senapan PCP barunya. Ia mengeluhkan bahwa senapan yang baru dibelinya tak bisa nitik walaupun telah menyetting teleskop berkali-kali. Bahkan ia rela mengeluarkan dana yang besar untuk membeli laras import saking kehabisan akal menyelesaian persoalan tak kunjung akuratnya senapan yang ia beli. 

Hal yang sama dialami juga oleh salah seorang rekan saya di Reddot Bukers Hunter saat pertama kali memiliki senapan PCP lokal. Ratusan mimis telah ia muntahkan dari laras senapan barunya, tapi tetap saja senapan baru itu tak kunjjng bisa nitik.

Hal yang sama juga saya alami saat pertama kali memiliki senapan PCP. Saking kesalnya karena senapan tak kunjung akurat, senapan yang baru saya beli beberapa bulan pada saat itu, saya lego dengan harga yang murah.

Syukurnya saya bertemu dengan rekan-rekan penghobby senapan angin yang berkenan membagi ilmunya kepada saya. Sebut saja Tok Qois dan Bang Ripin pemilik dan pemilik toko senapan di Pontianak yang juga penghobby air refle hunting, serta beberapa rekan lain seperti Bang Agus yang anggota kepolisian dan Bang Amir master of belibis hunting . Dari merekalah akhirnya saya menjadi paham bahwa sebuah senapan PCP lokal yang masih baru tak bisa begitu saja dibawa turun berburu tanpa persiapan yang baik dan benar. 

Diperlukan proses yang cukup panjang untuk membuat senapan yang baru kita miliki itu menjadi senapan yang memiliki akurasi yang baik serta power yang memadai untuk hewan buruan.


Nah, jika Anda mengalami masalah yang sama dengan apa yang sering dihadapi oleh pengguna senapan pcp lokal, sebaiknya jangan buru-buru mengatakan bahwa senapan PCP yang Anda beli adalah senapan abal-abal. Karena tak mampu merobohkan satupun hewan buruan. Padahal sebenarnya bisa jadi persoalan utamanya bukan karena senapan itu tak berkualitas tapi karena kita tidak mengetahui cara menyiapkan sebuah senapan PCP hingga benar-benar siap dibawa berburu. Lalu bagaimana caranya menyiapkan senapan PCP kita agar senapan benar-benar siap hntuk dinawa turun berburu?

Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan ketika kita mempersiapkan sebuah senapan baru untuk tujuan hunting, yaitu laras, power, mimis dan teleskop. Namun sebelum mempersiapkan sebuah senapan PCP, kita harus bisa memastikan dulu bahwa laras dan teleskop dalam keadaa baik, tidak cacat dan tidak rusak.


Oleh karena itu sebelum membeli senapan, pastikanlah senapan yang dibeli memiliki laras yang baik dan dibuat dengan bahan-bahan yang berkualitas. Jika memungkinkan lakukanlah tes tembak beberapa kali untuk memastikan arah tembak senapan kita konsisten. Periksa pula apakah bagian dalam laras memiliki ulir yang bebas dari cacat atau karat. Caranya dengan mengintip lubang laras. 

Untuk memeriksa laras lewat tekhnik mengintip dapat mengikuti tips dari Bang Ripin yang menyarankan agar mengintip laras dari pangkal laras, bukan dari ujung. "Tembakan satu peluru dulu, lalu lihat  isi dalam laras dari pangkalnyanya. Jika masih mengkilat dan memiliki alur yang bersih tanpa cacat, maka besar kemungkinan laras senapan kita dalam keadaan baik", begitu kata bang Ripin. 

Besar kemungkinan? Berarti ada kemungkinan laras dalam keadaan tak baik walaupun secara fisik tampak baik?  

Iya masih ada kemungkinan karena kita hanya mengandalkan mata telanjang saat mengamati dan meneliti laras, oleh karena itu walaupun sebuah laras secara fisik tampak bagus, ia harus diuji tembak terlebih dahulu. Oleh karena itu saya selalu menyarankan untuk tidak membeli senapan PCP di toko olahraga yang tidak memperbolehkan calon pembeli melakukan tes tembak di tokonya, atau membeli secara online dari pemilik toko senapan yang tak kredible dan tau mau atau tak bisa menyebutkan pengrajin yang membuat senapan tersebut. 

Jika sudah yakin laras dalam keadaan baik, langkah selanjutnya adalah membeli teleskop. Tak perlu yang terlalu mahal, yang medium saja. Tips memilih teleskop adalah dengan memperhatikan kekokohan, kejernihan, dan rekomendasi dari orang yang pernah menggunakan teleskop dengan merk tertentu. Jangan lupa pula untuk membeli mounting baru. Jangan gunakan mounting bawaan tele yang biasanya hanya memiliki satu baut pencengkram. Naut ini kurang baik. 

Belilah mounting yang punya setidaknya 2 baut dan memiliki sekrup vertikal agar lebih kokoh dalam mencengkram chamber/box senapan. Ingat sedikit saja teleskop Anda bergeser, katakanlah 0,25 mm, itu berarti akan ada penyimpangan peluru yang semakin lebar pada target yang semakin jauh.


Langkah selanjutnya adalah memasang teleskop pada senapan. Pastikan teleskop dipasang denagan posisi yang sejajar dengan laras senapan pada  laras senapan, jika tak takin gynakan waterpass. Atur juga jarak teleskop dengan mata kita. Atur jaraknya agar saat kita membidik tak perlu lagi kita mengatur pandangan mata. "Begitu intip pastikan kita langsung bisa mendapatkan pandangan yang jernih dan jelas", begitu kata Bang Agus rekan hunting kami.

Langkah selanjutnya siapkan beberapa jenis mimis dengan berat yang berbeda. Untuk masalah mimis, silahkan baca artikel saya tentang tips memilih mimis untuk senapan pcp. Nah jika mimis sudah siap, isikan gas pada senapan Anda pada tekanan maksimal 2000. Jangan mengisi senapan yang baru dibeli dengan tekanan 2500 apalagi 3000. Kita belum tahu kekuatan tabung dari senapan baru kita. Nah kokanglah senapan tanpa mengisi peluru lalu tembakan ke udara. Settinglah per hammer Anda hingga sekali tembakan minimal 40 psi maksimal 60 psi sekali pelepasan angin. Caranya dengan melihat sisa tekanan pada manometer.
salah satu jenis kertas target untuk setting akurasi
bulatannya berujuran 2 cm dan ada titik di tengahnya

Nah ini adalah hasil tes akurasi  senapan saya
pada jarak 15 M yang disetting oleh Tok Qois
beberapa waktu yang lalu

Setelah itu buatlah target pada jarak 10 meter. Zeroing teleskop Anda pada jarak 10 meter itu. Setelah zero, cobalah menembakan satu titik target sebanyak 5 kali untuk setiap jenis mimis. Lalu tandai mimis yang memiliki kerapatan paling baik. Lalu atur jarak target 20 meter, lakukan lagi uji tembak dengan 2-4 jenis mimis yang berbeda. Saat melakukan uji tembak pastikan tekanan gas Anda antara 1200-2000. Jika kurang dari itu, isi kembali. Nah, setelah melakukan tembak target perhatikan apakah jatuhnya peluru menyimpang dari tiik crosshair.jika masih menyimpang, zeroing teleskop Anda dengan memutar pengaturan atas-bawah dan kanan-kiri. Setelah itu cobalah untuk menembak target dengan menggunakan beberapa jenis mimis. Supaya tidak capek gunakan kertas target khusus yang memiliki titik target yang terpisah. Nanti saya upload contoh kertas targetnya. Tembaklah satu titik target sebanyak 5 kali dengan jenis mimis yang berbeda. Lihat hasil groupingnya, tandai mimis yang paling rapat groupingnya. Setelah itu test lagi senapan Anda pada jarak tembak yang lebih jauh antara 30-40 meter dengan cara tang sama.

Nah tiba saatnya melakukan evaluasi. Lakukanlah analisis mimis mana yang paling rapat gropingnya. Lalu evaluasi pula apakah perbedaan jarak target berpengaruh pada settingan zero pada senapan Anda dan berpengaruh pula pada jenis mimis yang digunakan.
Saat melakukan pengujian kita bisa mengujinya dengan memasang peredam, tapi pastikan dulu bahwa peredam yang kita pasang berkualitas baik dan dapat dipasang sedemikian rupa sehingga tidak bakalan tersentuh mimis saat peluru ditembakan. Sedikit saja mimis tersentuh peredam maka jangan harap senapan Anda akurat.

Setelah yakin dengan pilihan mimis. Tiba saatnya menganalisis konsistensi akurasi senaoan Anda dengan mjmis pilihan dan dengan berbagai jarak tembak. Tanpa merubah zeroing terakhir tembaklah tititik target 4-5 kali pada jarak 35 meter. Laku lakukan tembakan pada jarak 25 meter dengan jumlah shoot yang sama dan terakhir pada jarak 15 meter. Evaluasilah jatuhnya mimis dari titik target, apakah perbedaan jarak berpengaruh pada besarnya groping. Lalau apakah perbedaan jarak membuat perbedaan tinggi rendah jatuhnya mimis.

Nah dengan cara yang sistematik itu, mudah-mudahakan kita memiliki hasil oenilaian yang obyektif terhadap senapan kita. Kalaupun ada masalah, maka setidaknya kita mampu menjelaskan apa saja masalah senapan kita sehingga busa mencari solusinya dengan berkonsultasi atau mencari referensi dari berbagai sumber. Kitapun akan semakin memahami kharakter senapan kita. Sahabat terdekat seorang hunter adalah senapannya.oleh karena itu anda harus mengenal betul siapa sahabat Anda. Begitu tips menyetting akurasi senapan kali ini. Salam buat Pak Rudy di Bali yang telah mendorong saya membuat tulisan ini.

Baca juga:http://jb-adventure.blogspot.co.id/2014/10/laras-lw-asli.html?m=1