Belum ada klub menembak dan hunting yang eksis di Kota Pontianak. Namun saya pribadi pernah mendengar beberapa kawan mendirikan klub itu, seperti west borneo shooting and hunting club (wbshc) dan club menembak yang beraktivitas di belakang Ramayana yang saya tak tahu namanya. Untuk menambah kemeriahan suasana, rencananya bersama Bang Ripin dan Tok Qois kami akan merintis sebuah klub menembak dengan nama Pontianak Shooting and Hunting Club. Disingkat PSHC.
Rencananya PSHC akan melakukan rekrutment anggota dengan beberapa persyaratan, seperti telah berumur minimal 17 tahun, memiliki senapan pompa dan atau gas, secara sehat secara kejiwaan.
Mereka yang menjadi anggota klub mendapatkan beberapa fasilitas seperti:
1. Latihan menembak di lapangan tembak IBM sekali dalam seminggu.
2. Mengikuti kompetisi tembak target/metal shiluet antar anggota yang akan digelar sekali dalam sebulan.
3. Mendapatkan kartu anggota, bed bordiran, sticker dan kaos ekslusif PSHC.
4. Mendapatkan informasi kegiatan turnamen dan berburu dari anggota klub.
5. Dikirim untuk mengikuti berbagai kompetisi menembak mewakili klub.
6. Diacount special perlengkapan senapan di beberapa toko yang bekerjasama dengan klub.
7. Pengurusan ijin kepemilikan senapan pompa dan atau gas.
Rencana, logonya kayak gini |
Persyaratan administratif pendaftran anggota club terdiri dari fotocopy KTP. Pas foto 3x4 satu lembar, mengisi formulir pendaftaran anggota, mengisi data jenis senapan.
Secara umum Anggota klub terdiri dari anggota biasa dan anggota kehormatan. Secara keaktifan anggota terdiri dari anggota aktif, anggota pasif dan anggota partisipatif.
Pendaftaran rencana akan dibuka pada tanggal 17 maret 2014. Formulir pendaftaran dapat diambil di toko reddot, swadesiprinting, atau dapat didownload di blog PSHC dengan alamat www.pshc.blogspot.com.
Jika anggota telah mencapai 40 orang, maka para pendiri akan mengadakan musyawarah anggota untuk membentuk pengurus harian PSHC yang bertugas 1 tahun untuk menjalankan program rutin klub seperti rekrutment anggota, kompetisi internal, pengurusan ijin, dsb.